Anak SDN Inpres NTT Juara Matematika Dunia
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Penelitian, Pengembangan dan Perburukan Kemendikbud, Totok Suprayitno:
Catatan kategori indeks tersebut:
sangat rendah, 0.0 - 20,0
rendah 20,1 - 40,0
sedang 40,1 - 60,0
tinggi 60,1 - 80,0
sangat tinggi 80,1 - 100
Untuk pendidikan menengah yang dijadikan standar penilaian adalah rangking PISA ( Programme for International Student Assesment ). Sejak tes itu dilakukan, di tahun 2000 Indonesia sudah menjadi negara partisipan. Delapan kali sudah Indonesia mengikuti tes tersebut selama 22 tahun. Rangking Indonesia belum pernah melewati posisi sepuluh terbawah.
Seorang siswa SDN Inpres Buraen 2, Nusa Tenggara Timur, Nono (lengkapnya Caesar Archangels Hendrik Meo Thunay), meraih Juara 1 Lomba Matematika Internasional, dan mengalahkan perwakilan dari Amerika. Nono berhasil berada di posisi pertama, sedangkan posisi kedua diduduki peserta dari Qatar dan ketiga dari USA.
Literasi sejatinya bukan hanya persoalan tentang kemampuan membaca atau melek huruf. Literasi berperan penting dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis seseorang. Dalam skala makro, kemampuan literasi berpengaruh terhadap daya saing suatu bangsa. Kemampuan literasi akan berbanding lurus dengan produktivitas suatu bangsa.
Kita tidak meragukan kehebatan Nono anak SDN di NTT, angka Alibaca dan PISA bicara puluhan juta anak Bangsa Indonesia. Masa depan negara yang berkelanjutan secara keseluruhan dapat dipastikan jika warga negara memiliki pengetahuan kunci dan literasi fungsional yang menentukan daya saing global, kohesi sosial, dan lingkungan yang sehat (hasil riset Hadzimustafa S. & Rakipi R. tahun 2017).
sumber berita:
medcom
kumparan, kumparan
kompas
indeks aktivitas literasi membaca (Alibaca) di Indonesia masih rendah. Indeks aktivitas literasi membaca nasional berada di angka 37,2 (tahun 2020)
Catatan kategori indeks tersebut:
sangat rendah, 0.0 - 20,0
rendah 20,1 - 40,0
sedang 40,1 - 60,0
tinggi 60,1 - 80,0
sangat tinggi 80,1 - 100
Untuk pendidikan menengah yang dijadikan standar penilaian adalah rangking PISA ( Programme for International Student Assesment ). Sejak tes itu dilakukan, di tahun 2000 Indonesia sudah menjadi negara partisipan. Delapan kali sudah Indonesia mengikuti tes tersebut selama 22 tahun. Rangking Indonesia belum pernah melewati posisi sepuluh terbawah.
Seorang siswa SDN Inpres Buraen 2, Nusa Tenggara Timur, Nono (lengkapnya Caesar Archangels Hendrik Meo Thunay), meraih Juara 1 Lomba Matematika Internasional, dan mengalahkan perwakilan dari Amerika. Nono berhasil berada di posisi pertama, sedangkan posisi kedua diduduki peserta dari Qatar dan ketiga dari USA.
Literasi sejatinya bukan hanya persoalan tentang kemampuan membaca atau melek huruf. Literasi berperan penting dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis seseorang. Dalam skala makro, kemampuan literasi berpengaruh terhadap daya saing suatu bangsa. Kemampuan literasi akan berbanding lurus dengan produktivitas suatu bangsa.
Kita tidak meragukan kehebatan Nono anak SDN di NTT, angka Alibaca dan PISA bicara puluhan juta anak Bangsa Indonesia. Masa depan negara yang berkelanjutan secara keseluruhan dapat dipastikan jika warga negara memiliki pengetahuan kunci dan literasi fungsional yang menentukan daya saing global, kohesi sosial, dan lingkungan yang sehat (hasil riset Hadzimustafa S. & Rakipi R. tahun 2017).
sumber berita:
medcom
kumparan, kumparan
kompas
0 comments :
Post a Comment