Persaingan Olimpiade Paris 2024
Olimpiade Paris 2024 |
Pembukaan Olimpiade 2024 akan berlangsung pada Jumat 26 Juli 2024 dan pesta Olimpiade dilaksanakan di Paris Prancis. Diperhelatan sebelumnya, yang dilaksanakan pada tahun 2021, Olimpiade 2020 di Tokyo Jepang perebutan medali berlangsung sengit bahkan harus ditentukan hingga Cabor terakhir dimainkan. Ameriksa Serikat, Tiongkok hingga, Inggris Raya kontingen asia seperti Jepang meramaikan perburuan medali. AS berhak menempati posisi pertama karena unggul jumlah medali perak, lalu kemudian menambah satu medali emas lagi setelah timnas voli putri mereka mengalahkan Brasil dengan kemenangan dua set langsung. AS keluar sebagai juara umum Olimpiade Tokyo 2020 dengan perolehan 113 medali yang terdiri dari 39 emas, 41 perak, dan 33 perunggu. China yang meraih total 88 medali menyusul di urutan kedua. Mereka mengoleksi 38 emas, 31 perak, dan 18 perunggu. Dan kita, Indonesia, menempati peringkat 55 dunia hasil 1 medali emas, 1 perak dan 3 perunggu.
Bola basket Amerika Serikat. Mereka selalu melabeli kampiun NBA sebagai Juara Dunia. Namun, saat status tersebut ramai dipertanyakan di Piala Dunia FIBA 2023, tim nasional AS justru tidak mampu berbicara banyak. Mereka gagal juara, tumbang di semifinal. Jerman, pemenang Piala Dunia terakhir, juara sebenarnya. Mereka menegaskan status itu dengan membungkam AS di semifinal. Persaingan dan gengsi siapa yang terkuat di dunia basket, menyenggol ego para pebasket terbaik AS. Tak lama setelah Piala Dunia, satu per satu pemain bintang menyatakan komitmen bergabung dalam tim Olimpiade 2024.
Sejumlah bintang Premier League ikut memanaskan persaingan Olimpiade Paris 2024. Bintang Manchester City, Julian Alvarez, menjadi salah satu dari delapan yang dipastikan mentas di pesta olahraga terbesar dunia tersebut. Kemudian, pemain Crystal Palace, Jean-Philippe Mateta, masuk dalam daftar skuad Prancis yang ditangani Thierry Henry. Kemudian ada Alex Paulsen (Bournemouth) Selandia Baru, Henry Gray (Ipswich Town) Selandia Baru, Gabriel Slonina (Chelsea) Amerika Serikat, Boubacar Traore (Wolves) Mali, MaliEnso Gonzalez (Wolves) Paraguay dan Julio Enciso (Brighton) Paraguay.
Bola basket Amerika Serikat. Mereka selalu melabeli kampiun NBA sebagai Juara Dunia. Namun, saat status tersebut ramai dipertanyakan di Piala Dunia FIBA 2023, tim nasional AS justru tidak mampu berbicara banyak. Mereka gagal juara, tumbang di semifinal. Jerman, pemenang Piala Dunia terakhir, juara sebenarnya. Mereka menegaskan status itu dengan membungkam AS di semifinal. Persaingan dan gengsi siapa yang terkuat di dunia basket, menyenggol ego para pebasket terbaik AS. Tak lama setelah Piala Dunia, satu per satu pemain bintang menyatakan komitmen bergabung dalam tim Olimpiade 2024.
Sejumlah bintang Premier League ikut memanaskan persaingan Olimpiade Paris 2024. Bintang Manchester City, Julian Alvarez, menjadi salah satu dari delapan yang dipastikan mentas di pesta olahraga terbesar dunia tersebut. Kemudian, pemain Crystal Palace, Jean-Philippe Mateta, masuk dalam daftar skuad Prancis yang ditangani Thierry Henry. Kemudian ada Alex Paulsen (Bournemouth) Selandia Baru, Henry Gray (Ipswich Town) Selandia Baru, Gabriel Slonina (Chelsea) Amerika Serikat, Boubacar Traore (Wolves) Mali, MaliEnso Gonzalez (Wolves) Paraguay dan Julio Enciso (Brighton) Paraguay.
Pasangan ganda putri bulutangkis kita, Apriyani/Fadia, menjadi dua dari sembilan pebulu tangkis Indonesia yang berangkat ke Olimpiade Paris 2024. Mereka pun tergabung di Grup A, bersama unggulan pertama asal China Chen Qing Chen/Jia Yi Fan. Dua lawan lainnya di Grup A ganda putri adalah pasangan Jepang, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara, dan wakil Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan. Ganda putri Indonesia tetap punya peluang terbuka untuk meraih hasil apik.
Tim panjat tebing Indonesia berhasil memaksimalkan kuota satu negara empat atlet yang terdiri dari dua atlet putra dan dua atlet putri. Salah satu atlet Indonesia, Veddriq Leonardo, merupakan pemanjat peringkat pertama seri Piala Dunia sejak edisi 2021 hingga 2023. Torehan itu tak lepas dari keberhasilannya berkali-kali menjadi yang tercepat dalam beberapa seri Piala Dunia, termasuk di seri Piala Dunia Salt Lake dan Seoul pada 2022.
Target dari panjat tebing justru lebih berani (baca: kontras) dibandingkan dengan bulu tangkis yang selalu menjadi tulang punggung emas buat kontingen Indonesia. Saat tim bulu tangkis masih berupaya keras mengejar kuota maksimal ke Olimpiade Paris 2024, cabang panjat tebing sudah berani menargetkan raihan dua medali emas. Olimpiade Paris akan berlangsung 26 Juli hingga 11 Agustus 2024.
Updated per 9 Agustus 2024 :
Posisi tim Garuda pun meroket tajam setelah sebelumnya di ranking ke-46 naik ke peringkat ke-28 dalam update Jumat (9 Agustus 2024) pukul 03.30 WIB. Kontingen Indonesia kini setara dengan Filipina untuk memimpin negara kawasan Asia Tenggara atau ASEAN dengan torehan dua emas ini. Kita memperoleh dua medali emas dari Panjat Tebing dan Angkat Besi, sementara Bulutangkis hanya menyumbang satu medali perunggu.
Posisi tim Garuda pun meroket tajam setelah sebelumnya di ranking ke-46 naik ke peringkat ke-28 dalam update Jumat (9 Agustus 2024) pukul 03.30 WIB. Kontingen Indonesia kini setara dengan Filipina untuk memimpin negara kawasan Asia Tenggara atau ASEAN dengan torehan dua emas ini. Kita memperoleh dua medali emas dari Panjat Tebing dan Angkat Besi, sementara Bulutangkis hanya menyumbang satu medali perunggu.
sumber berita : tribunnews, kompas-basket, idntimes, bola, kompas-tebing, kompas-kontras, bolasport
0 comments :
Post a Comment