Kebiasaan Orang Kaya
![]() |
Uang orang kaya |
Orang kaya tidak hanya sekadar beruntung, (biasanya) mereka punya kebiasaan finansial yang bikin kekayaan terus bertambah. Laporan Bloomberg baru-baru ini mengungkap bahwa orang kaya Indonesia sedang memindahkan ratusan juta dolar ke luar negeri.
Apa hubungannya dengan kebiasaan mereka?
1. Investasi, Bukan Cuma Menabung
Orang kaya tidak mengandalkan tabungan biasa. Mereka berinvestasi di saham, properti, atau bisnis yang memberi return tinggi, diatas rata-rata bunga bank. Bahkan, laporan Bloomberg menyebut banyak miliarder Indonesia memindahkan aset ke luar negeri untuk diversifikasi.
2. Mereka Punya Multiple Income
Orang kaya tidak bergantung pada satu sumber penghasilan. Mereka punya bisnis sampingan, dividen saham, atau properti yang disewakan. Ketika satu sumber terganggu, yang lain tetap mengalir.
3. Melek Politik & Ekonomi Global
Laporan Kontan menyebut bahwa orang kaya memindahkan uang ke luar negeri karena faktor politik dan ekonomi. Mereka selalu update informasi dari Bloomberg, CNBC, atau sumber finansial terpercaya untuk antisipasi risiko.
4. Hidup Sederhana (Tapi Asetnya Berkembang)
Banyak miliarder seperti Warren Buffett hidup sederhana. Mereka tidak menghamburkan uang untuk gaya hidup, tapi fokus pada aset produktif.
5. Punya Tim Keuangan Profesional
Orang kaya tidak mengelola uang sendirian. Mereka punya akuntan, financial advisor, dan pengacara untuk optimalkan pajak dan proteksi kekayaan.
6. Belajar Terus & Bangun Jaringan
Mereka tidak berhenti belajar. Banyak yang ikut forum investor, baca laporan Bloomberg, atau diskusi dengan pakar ekonomi. Jaringan kuat juga bikin mereka dapat info investasi terbaik.
7. Selalu Siap untuk Krisis
Ketika isu "pemindahan kekayaan ke luar negeri" ramai, orang kaya sudah siap karena punya dana darurat dan aset di berbagai negara.
Apa hubungannya dengan kebiasaan mereka?
1. Investasi, Bukan Cuma Menabung
Orang kaya tidak mengandalkan tabungan biasa. Mereka berinvestasi di saham, properti, atau bisnis yang memberi return tinggi, diatas rata-rata bunga bank. Bahkan, laporan Bloomberg menyebut banyak miliarder Indonesia memindahkan aset ke luar negeri untuk diversifikasi.
2. Mereka Punya Multiple Income
Orang kaya tidak bergantung pada satu sumber penghasilan. Mereka punya bisnis sampingan, dividen saham, atau properti yang disewakan. Ketika satu sumber terganggu, yang lain tetap mengalir.
3. Melek Politik & Ekonomi Global
Laporan Kontan menyebut bahwa orang kaya memindahkan uang ke luar negeri karena faktor politik dan ekonomi. Mereka selalu update informasi dari Bloomberg, CNBC, atau sumber finansial terpercaya untuk antisipasi risiko.
4. Hidup Sederhana (Tapi Asetnya Berkembang)
Banyak miliarder seperti Warren Buffett hidup sederhana. Mereka tidak menghamburkan uang untuk gaya hidup, tapi fokus pada aset produktif.
5. Punya Tim Keuangan Profesional
Orang kaya tidak mengelola uang sendirian. Mereka punya akuntan, financial advisor, dan pengacara untuk optimalkan pajak dan proteksi kekayaan.
6. Belajar Terus & Bangun Jaringan
Mereka tidak berhenti belajar. Banyak yang ikut forum investor, baca laporan Bloomberg, atau diskusi dengan pakar ekonomi. Jaringan kuat juga bikin mereka dapat info investasi terbaik.
7. Selalu Siap untuk Krisis
Ketika isu "pemindahan kekayaan ke luar negeri" ramai, orang kaya sudah siap karena punya dana darurat dan aset di berbagai negara.
sumber: kompas-lifestyle, kompas-money, kontan
0 comments :
Post a Comment